1. Compact Digital
Kamera digital ini biasanya disebut kamera digital atau kamera saku, karena bentuknya yang kecil dan bisa dimasukan kedalam saku saja. Kamera ini juga bisa disebut point and shoot camera karena kepraktisannya saat digunakan.
Kamera ini cocok bagi pemula atau siapa saja yang tidak mau repot pada saat ingin memotret, harga kamera saku relatif murah (ada yang harga 500rb) dengan hasil kualitas yang lumayan jika dibandingkan kamera HP (gak semua sih) dan cukup lah kalau mau dicetak 4R atau 5R.
Kamera prosumer menghasilkan gambar yang cukup baik bahkan menyerpuai DSLR, sama dengan kamera pocket sama point and shoot kamera namun dengan tingkat hasil yang lebih baik dan juga ada settingan manual untuk eksposure dan ISO nya. Harga hampir 2 kali lipat dari kamera poket dengan tampilan serta kualitas hampir sama dengan SLR.
Kamera ini cocok bagi yang ingin memotret dengan hasil yang lumayan tapi malas membawa peralatan SLR yang banyak dan berat, cocok untuk travel photography dll. Kekuatan kamera jenis ini adalah kemampuan zoomnya cukup bagus.
Kamera kedua photographer biasanya Bridge Camera, karena dengan kepraktisan seperti kamera saku tapi kualitasnya sudah seperti DSLR serta settingan lebih leluasa karena ada settingan manual pada eksposure, tapi Lensa Kamera tidak dapat diganti tapi cukup mumpuni dengan lensa super zoomnya. Pada kamera ini bisa dipasang filter maupun converter. Kemampuan zoomnya sampai 50x atau 60x dengan image stabilization yang canggih. Kelemahannya jika digunakan di dalam ruangan dengan pencahayaan yang minim. Harga camera jenis ini berkisar di 1,5jt - 4 jt bahkan ada yang sampai 7 juta.
4. Consumer DSLR
DSLR adalah versi digitalnya SLR (Single Lens Reflect), penyimpanan pada memory card sehingga lebih memudahkan dalam post processingnya. Lensa yang bisa diganti serta kontrol penuh terhadap settingan kamera walaupun bisa di setting otomatis. Kamera ini berkisar diharga 4-6 jt. biasanya memiliki warna body yang bermacam-macam dalam satu jenis/tipe.
5. Mirrorless
Mirrorless adalah kamera yang pada dasarnya mirip dengan DSLR namun tanpa mirror dan lebih kompak bentuknya. Memiliki kemampuan sama dengan DSLR dengan sensor 4/3 dan APSC memberikan hasil kualitas gambar yang bagus dan lensa bisa diganti-ganti.
6. Semi Pro DSLR
Kualitas tidak perlu diragukan lagi untuk kamera semi pro DSLR, biasanya dipakai pada studio foto. Sensor full frame dan APSH dengan harga 20 juta an.
7. Boutique Camera
Stylish dan powerfull dengan menggunakan sensor full frame atau APSC. kualitas gambar yang bagus bahkan diatas DSLR. harga kisaran 13 jutaan namun dengan harga lensa yang relatif
8. Medium Format DSLR
Biasanya menggunakan rollfilm , Besarnya format film pada kamera ini ditentukan oleh panjang foto yang direkam diatas kamera. Hasil dapat dicetak dalam ukuran besar, biasanya digunakan untuk jasa iklan/advertising yang membutuhkan cetak dalam ukuran besar.
Nah sahabat keceh, sudah tau kan apa aja jenis-jenis kamera yang ada, sekarang tinggal kamu nih mau nyari yang mana yang sesuai keperluanmu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar